EBuzz – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan bahwa pemerintah akan segera menggelar pertemuan dengan manajemen Freeport McMoran, induk PT Freeport Indonesia (PTFI). Agenda utama pertemuan itu adalah membahas kelanjutan rencana divestasi saham Freeport di Indonesia.
“Dalam waktu dekat saya akan bertemu dengan manajemen Freeport McMoran,” ujar Bahlil kepada awak media di Jakarta, Rabu (17/9/2025). (18/9).
Bahlil menjelaskan, dari hasil penjajakan awal yang dilakukan pemerintah, Indonesia berpeluang memperoleh tambahan porsi saham lebih dari 10 persen.
“Saya belum bisa menyampaikan angka pastinya. Yang jelas, saat negosiasi awal, angkanya sekitar 10 persen, tetapi potensinya bisa lebih dari itu,” katanya.
Ia juga menyebutkan bahwa pada sore hari ini pihaknya akan bertemu langsung dengan jajaran PT Freeport Indonesia guna membicarakan tindak lanjut negosiasi tersebut.
“Langkah ini diharapkan mampu memperkuat posisi Indonesia dalam pengelolaan tambang tembaga dan emas raksasa di Papua, sekaligus memberikan kontribusi lebih besar bagi penerimaan negara,” pungkas Bahlil.
Sebelumnya, Bahlil telah melaporkan perkembangan pembahasan divestasi saham kepada Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (15/9/2025). Dalam laporannya, Bahlil menyampaikan optimisme pemerintah bahwa porsi kepemilikan Indonesia di PTFI dapat ditingkatkan melebihi target awal.
