EBuzz – PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk (JSPT) mencatat hingga kuartal III-2024 membukukan pendapatan sebesar Rp 1,722 miliar atau meningkat 34% jika dibandingkan periode yang sama tahun 2023 lalu sebesar Rp 1,284 miliar.
Peningkatan kinerja perseroan disepanjang kuartal III-2024 ditopang dari peningkatan pendapatan di segmen perhotelan sebesar Rp 287,2 miliar atau naik 27%. Melonjaknya pendapatan perseroan di segmen perhotelan ini seiring dengan meningkatnya jumlah wisatawan domestik mencapai 15,1 juta dan wisatawan asing mencapai 4,1 juta per Agustus 2024.
Direktur PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk Chandra Asali mengungkapkan, laba bersih perseroan hingga September 2024 mencapai Rp 236,5 miliar atau meningkat 14% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023.
“Saat ini, JSPT masih mengembangkan beberapa proyek yaitu adanya pencapaian divisi hotel, khususnya renovasi pada proyek hotel Hyatt Regency Yogyakarta,” ungkap Chandra dalam keterangannya. (21/11).
Chandra menambahkan, perseroan hingga kini tengah melakukan renovasi terhadap hotel Hyatt Regency Yogyakarta. Perseroan berharap, proses renovasi tersebut bisa rampung pada akhir tahun 2026 mendatang. Selain itu, menurut Chandra apartemen Setiabudi SkyGarden yang berada di kompleks Setiabudi Central Business District hampir seluruhnya telah terjual dalam beberapa tahun terakhir termasuk jumlah unit yang dialokasikan untuk disewakan.
“Puri Botanical, adalah perumahan di Jakarta Barat. Sejak tahun lalu, kami telah memasarkan rumah di kluster Lavender, yang penjualannya diterima dengan baik dan hampir terjual semuanya di tahun ini,” tegasnya.
Di samping itu, untuk ke depannya aset-aset perusahaan yang masih berupa lahan akan dikembangkan antara lain Residensial di Kawasan Sanur, Bali. Kemudian, Savana Sumatera di Deli Serdang, Sumatera Utara. Dan, Retail Bali Collection serta Lifestyle Retail Puri Botanical.