EBuzz – Sucor Sekuritas secara gamblang terbuka untuk membantu Gubernur DKI Jakarta Terpilih yakni Pramono Anung yang ingin mendorong agar perusahaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Jakarta bisa masuk ke pasar modal melalui mekanisme pencatatan saham perdana atau Initial Public Offering (IPO).
CEO Sucor Sekuritas Bernadus Widjaya mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta Terpilih dalam mendorong perusahaan BUMD di Jakarta untuk bisa mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI). Menurutnya, dengan BUMD IPO di BEI masyarakat dapat mengontrol serta mengawasi kinerja perusahaan tersebut.
“KIta tunggu beliau (Pramono Anung) dilantik, dan beliau sangat pro untuk terhadap perusahaan BUMD Go Public supaya ada Good Corporate Governance dan melibatkan swasta dalam ekspansi usaha jadi anggaran APBD Jakarta digunakan proyek strategis untuk keberlangsungan warga Jakarta,” ucap Bernadus saat ditemui di Gedung BEI. (8/1).
Ia menambahkan, perusahaan BUMD yang bakal IPO nantinya belum masuk ke dalam pipelipe dari Sucor Sekuritas. Hal tersebut dikarenakan, dirinya belum diajak diskusi lebih lanjut mengenai rencana tersebut.
“Belum, kalo Pramono bisa lewat Sucor bisa lebih banyak,” tuturnya.
Sebelumnya, dalam kampanye Pilkada Jakarta 2024 kemarin, Calon Gubernur Jakarta Pramono Anung berencana membawa perusahaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) seperti Pasar Jaya, Jakarta Propertindo (Jakpro), dan Pembangunan Jaya dapat melantai di Bursa Efek Indonesia. Diharapkan, langkah tersebut dapat meningkatkan transparansi, pengelolaan yang profesional dan menciptakan sumber pendapatan baru bagi Jakarta.
“Saya dengan pikiran yang sama, di IPO-kan supaya transparan, dikelola secara transparan, dan saya yakin pasti ini akan lebih menguntungkan,” ucapnya.