EBuzz – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk memberikan kemudahan bagi para nasabahnya yang ingin melaksanakan ibadah kurban melalui fitur Kurban Online yang tersedia di aplikasi mobile banking Muamalat DIN.
Langkah ini merupakan wujud komitmen bank syariah pertama di Indonesia tersebut dalam memperhatikan aspek spiritual para nasabahnya.
Direktur Bank Muamalat, Karno, menjelaskan bahwa fitur Kurban Online sejalan dengan visi baru perseroan, yaitu “Menjadi Jalan Hijrah Menuju Berkah.” Bank ingin fasilitas ini mentransformasi pengalaman ibadah kurban nasabah menjadi lebih praktis, aman, dan memberikan ketenangan.
“Berdasarkan data yang kami miliki, sudah lebih dari 90% transaksi nasabah Bank Muamalat dilakukan secara digital. Kampanye Kurban Online berpotensi besar untuk menarik minat calon pekurban, terutama dari kalangan anak muda,” ujar Karno dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (14/5/2025).
Lebih lanjut, Karno menambahkan bahwa melalui Kurban Online, nasabah dapat dengan mudah memilih dan membandingkan berbagai jenis hewan kurban beserta bobotnya. Harga yang ditawarkan pun beragam sesuai dengan pilihan nasabah.
“Saat ini, Bank Muamalat menawarkan promo flash sale dengan harga mulai dari sekitar Rp1,49 juta untuk seekor kambing atau domba, dan mulai dari sekitar Rp1,89 juta untuk sepertujuh sapi (harga berlaku hingga 31 Mei 2025). Data tahun lalu menunjukkan bahwa mayoritas pekurban (81%) melalui platform ini memilih berkurban kambing atau domba, sementara 19% lainnya memilih sapi,” pungkasnya.
Dalam menghadirkan fitur Kurban Online, Bank Muamalat menggandeng lima lembaga amil zakat (LAZ) terpercaya, di antaranya adalah Baitulmaal Muamalat (BMM). Ke depannya, jumlah mitra LAZ ini akan bertambah menjadi delapan lembaga. Pada pelaksanaan Kurban Online tahun lalu, BMM menjadi pilihan utama bagi 65% pekurban.
Menariknya, beberapa lembaga mitra juga menawarkan opsi penyaluran hewan kurban hingga ke luar negeri, seperti Palestina, serta ke berbagai wilayah pedalaman di Indonesia. Penyaluran ini dilakukan dalam berbagai bentuk inovatif, termasuk daging beku (frozen), rendang dalam kemasan kaleng, dan produk olahan lainnya.
“Insya Allah, para LAZ yang bermitra merupakan lembaga yang amanah dengan cara penyaluran kurban yang inovatif dan memberi dampak sosial yang baik kepada masyarakat,” tutup Karno.