Jakarta – Bank Indonesia (BI) baru saja merilis fitur terbaru dari QRIS. Selain untuk melakukan transaksi pembayaran, dan QRIS Crossborder, kini QRIS punya fitur terbaru yang sangat menarik. Dan fitur ini memungkingkan pengguna bisa melakukan Transfer, Tarik Tunai dan Setor Tunai hanya dengan melalui QRIS.
Terobosan yang dilakukan oleh Bank Indonesia untuk terus memperbaharui atau mengupdate fitur yang ada didalam QRIS sangat bagus. Pasalnya, dengan adanya fitur terbaru ini masyarakat bisa semakin mudah dalam melakukan transaksi keuangan.
Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia Erwin Haryono menjelaskan bahwa melalui pengembangan yang ada, QRIS terus menyediakan fitur yang komprehensif dan memberikan kenyamanan bagi penggunanya.
“Bank Indonesia juga memastikan bahwa QRIS adalah metode pembayaran non-tunai yang aman bagi masyarakat”. Ujarnya melalui keterangan tertulis di website Bank Indonesia. (12/6).
Erwin menambahkan, dengan 3 fitur terbaru ini pengguna sudah tidak perlu lagi jauh – jauh datang ke mesin ATM ataupun cabang bank untuk tarik atau setor tunai.
“Ini juga bisa dapat membantu keluarga yang ada di desa yang tidak memiliki rekening bank, dengan mengirimkan uang lewat fitur terbaru QRIS yakni Transfer”. Tambahnya.
Berikut ini keunggulan dari 3 fitur terbaru dari QRIS :
1) FITUR “QRIS TRANSFER”
Pada fitur ini, pengguna dapat melakukan transaksi transfer dana ke antar pengguna QRIS lainnya dengan menggunakan QR code, baik antar Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) bank maupun PJP bank dan non-bank. Caranya sangat sederhana banget, cukup melakukan scan kode QRIS yang sudah di-generate oleh pihak penerima dana terlebih dahulu lalu pilih sumber dana, dan pastikan jumlah dana yang akan di transfer, kemudian jika sudah sesuai masukan pin. Nanti, kamu akan menerima notifikasi bahwa transaksi telah berhasil.
2) FITUR “QRIS TARIK TUNAI”
Selain memiliki fitur bisa transfer. Kini, QRIS juga bisa melakukan tarik tunai loh. Fitur terbaru ini memungkinkan para pengguna dalam melakukan transaksi penarikan dana dengan cara memindai kode QRIS di mesin ATM atau merchant QRIS yang bertindak sebagai agen atau mitra untuk tarik tunai. Kamu hanya perlu mendatangi mesin ATM atau merchant QRIS yang menjadi agen dan menginformasikan besaran nominal yang akan ditarik. Setelah itu, scan QR code yang ditampilkan oleh mesin ATM atau merchant QRIS. Selanjutnya, pilih sumber dana, lalu pastikan jumlah dana sesuai dengan yang akan ditarik tunai dan masukan pin. Maka, saldo akan berpindah ke akun merchant. Jika sudah berhasil, merchant pun akan menyerahkan uang tunai sesuai dengan jumlah dana yang tadi dimasukan.
3) FITUR “QRIS SETOR TUNAI
Hampir serupa dengan fitur tarik tunai. Fitur terbaru QRIS ini juga memungkinkan penggunanya dalam melakukan transaksi setor uang tunai menggunakan kode QRIS. Metode pembyaran push payment digunakan, dimana penyetor dapat menunjukan kode QRIS miliknya ke perangkat pemindai di mesin setor tunai (CDM/ATM) ataupun merchant QRIS yang bertindak sebagai agen untuk setor tunai. Adapun cara untuk melakukan setor tunai adalah sebagai berikut. Pertama, kamu dapat mendatangi mesin ATM atau merchant QRIS yang bisa menerima setor tunai. Kedua, menginformasikan jumlah nominal yang akan disetor, yang dilanjutkan dengan memasukan uang kedalam mesin ATM. Ketiga, masukan uang kedalam mesin ATM atau serahkan uangnya ke agen. Keempat, pindai QR code yang ditampilkan oleh mesin ATM atau agen. Kelima, kamu akan mendapatkan notifikasi bahwa transaksi untuk setor tunai berhasil dilakukan. Fitur terbaru ini sangat bermanfaat bagi pengguna yang ingin menyetorkan uang tunai ke bank, namun masih terkendala dengan jarak mesin ATM yang jauh atau jam operasional yang terbatas.
Sementara itu, Kepala Grup Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Ritel Bank Indonesia Fitria Irma Triswati menyebut transaksi masyarakat dalam menggunakan QR Indonesia Standard (QRIS) per bulan Februari mencapai Rp 12,28 triliun dengan volume transaksi mencapai 121,8 juta.
“Bank Indonesia mencatat, sampai dengan Februari 2023, jumlah pedagang atau merchant QRIS telah mencapai angka 24,9 juta dengan total jumlah pengguna QRIS sebanyak 30,87 juta”. Katanya.
Tidak berhenti sampai disitu, BI juga bersinergi dengan industri dan pihak terkait akan terus meningkatkan edukasi maupun literasi terkait keamanan transaksi QRIS, serta memperkuat pengawasan penyelenggaraan QRIS, khususnya pemenuhan aspek Know Your Merchant dan monitoring transaksi. BI akan terus memperkuat infrastruktur pendukung ekosistem QRIS untuk dapat memitigasi risiko penyalahgunaan QRIS atau fraud.
“BI bersama industri sistem pembayaran juga senantiasa terbuka terhadap masukan dalam rangka terus memperkuat kualitas edukasi dan perlindungan konsumen yang disampaikan oleh pengguna QRIS, baik masyarakat maupun pedagang atau merchant”. Tutupnya.