EBuzz – PT DCI Indonesia Tbk (DCII), penyedia layanan infrastruktur pusat data terkemuka, hari ini, Selasa (22/4/2025), menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST). Dalam rapat tersebut, para pemegang saham menyetujui sejumlah agenda penting, termasuk laporan keuangan tahun buku 2024 serta alokasi laba bersih untuk pengembangan bisnis.
Salah satu keputusan utama dalam RUPST adalah persetujuan atas Laporan Tahunan Perseroan, yang mencakup Laporan Keuangan dan Laporan Pengawasan Dewan Komisaris untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2024.
Direktur Keuangan dan Corporate Affairs DCII Evelyn menjelaskan, sehubungan dengan kinerja keuangan yang solid, di mana DCII berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 797 miliar pada tahun buku 2024, RUPS menyetujui alokasi laba bersih untuk tahun buku 2025.
Sedangkan, sebanyak Rp 5 miliar akan dialokasikan sebagai tambahan cadangan umum, sementara sisanya sebesar Rp 792 miliar akan digunakan sebagai laba ditahan (retained earning) yang akan dimanfaatkan untuk perluasan fasilitas pusat data perseroan.
“Kinerja solid yang kami capai pada tahun 2024 mencerminkan komitmen kami dalam menerapkan rencana bisnis kami serta kemampuan efisiensi time-to-market yang terdepan di industri. Kami akan terus fokus pada pertumbuhan berkelanjutan, efisiensi operasional, dan pengembangan infrastruktur digital yang mendukung kemajuan ekonomi digital Indonesia,” jelas Evelyn dalam Press Confrence yang digelar melalui Zoom. (22/4).
Selain itu, rapat juga menyetujui penetapan remunerasi Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku 2024 dengan total nilai sebesar Rp4.387.000.000,-. Wewenang untuk menetapkan remunerasi Direksi Perseroan untuk tahun buku 2025 juga dilimpahkan kepada Dewan Komisaris Perseroan.
Dari sisi kinerja keuangan, DCII menunjukkan pertumbuhan yang signifikan sepanjang tahun 2024. Perseroan berhasil mencatatkan pendapatan tahunan sebesar Rp 1,8 triliun, tumbuh 38,8% secara tahunan (Year on Year).
Adapun, EBITDA Perseroan juga mengalami pertumbuhan sebesar 35,4% mencapai Rp 1,1 triliun dengan marjin yang kuat sebesar 65,3%. Laba bersih perseroan tercatat sebesar Rp 797 miliar, tumbuh 54,9% Year on Year dengan marjin laba bersih mencapai 44,0%. Capaian ini mencerminkan efisiensi operasional yang tinggi dan pengelolaan biaya yang efektif di tengah dinamika ekonomi global.
Sementara, tren positif ini berlanjut pada Kuartal 1 Tahun Buku 2025. DCII berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp 773 miliar, melonjak 118% Year on Year dibandingkan Kuartal 1 Tahun Buku 2024. Profitabilitas perseroan juga meningkat, dengan EBITDA mencapai Rp 554 miliar dan marjin sebesar 72%, tumbuh 138% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
“Laba bersih perseroan juga meningkat signifikan sebesar 193% Year on Year menjadi Rp 418 miliar. Kinerja keuangan yang solid di awal tahun ini merupakan kelanjutan dari keberhasilan strategi bisnis perseroan di tahun 2024, yang didorong oleh ekosistem pelanggan DCI yang semakin beragam,” tuturnya.