EBuzz – PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) belum berencana untuk melakukan pembelian kapal baru di tahun 2025 mendatang. Pasalnya, untuk pengembangan armada perseroan melihat dari segi investasi baik untuk membeli sebagai aset baru ataupun menyewakannya. Sebab, untuk target unit-unit yang Perseroan fokuskan adalah kembali tetap di kapal tanker minyak, dan mungkin gas, itu yang sangat difokuskan.
Direktur PT Buana Lintas Lautan Tbk Wong Kevin menjelaskan bahwa, hal itu juga membantu strategi Perseroan untuk menyeimbangi antara kapal-kapal yang berlayar dengan spot dan dengan yang charter.
“Jadi Perseroan yakin di tahun kedepan ini akan banyak potensinya untuk mengembangkan usaha PT BULL,” jelas Wong. (12/12).
Wong menambahkan, perseroan juga tidak berencana untuk berekspansi ke pengembangan armada kapal lainnya seperti dry bulk dan container. Hal tersebut dikarenakan, masih banyaknya peluang di tradsional market yang bisa digarap oleh perseroan, seperti minyak dan gas.
“Perseroan pada saat ini masih melihat banyak peluang di traditional market Perseroan, yaitu minyak dan gas, maka dari berbagai pertimbangan, yang Perseroan fokuskan tetap potensinya di sektor minyak dan gas,” tegasnya.
Sementara itu, dalam menghadapi dinamika harga dan politik internasional yang mempengaruhi aktivitas dari permintaan dan harga dari minyak dan gas, perseroan telah mengantisipasi hal tersebut dengan cara menyeimbanginya dengan meningkatkan porsi spot dan charter armada perseroan terutama mengembangkan usaha baru ataupun tambahan.
Meski demikian, Perseroan penuh keyakinan pergerakan dinamika pasar oil tanker masih cukup positif untuk ke 2025.
“Tetapi yang memang sangat membantu juga adalah dari segi fundamental market supply and demand dynamic-nya karena bagaimana pun permintaan atau konsumsi minyak terus meningkat walaupun dalam proyeksi mengenai renewable energy sources, tetapi dari segi supply kapal tanker minyak yang dalam masa Pembangunan, tidak begitu banyak yang akan di-elevate di 2025 dan mungkin permulaan 2026,” tutupnya.