Dukung Pengembangan Energi Hijau, Triputra Agro (TAPG) dan Aisin Takaoka Bikin Perusahaan Patungan

EBuzz – PT Triputra Agro Tbk (TAPG) dan Aisin Takaoka Co., Ltd, bagian dari Aisin Corporation yang saham mayoritasnya dimiliki oleh Toyota Motor Corporation bekerja sama membentuk perusahaan patungan (joint venture company) yang memproduksi biokokas (bio-molded coal) berbasis cangkang sawit di Indonesia. Kolaborasi ini menandai komitmen kedua perusahaan untuk mengembangkan energi hijau dalam rangka mewujudkan karbon netral.

Joint venture company ditargetkan akan mulai melakukan produksi pada paruh kedua 2025 untuk memenuhi kebutuhan biokokas secara global.

Biokokas berbasis cangkang sawit merupakan terobosan dari hasil riset dan pengembangan oleh Aisin Takaoka dan menjadi yang pertama di dunia. Pengembangan biokokas ini merupakan teknologi baru dengan tujuan sebagai alternatif bahan bakar industri pengecoran baja (foundry) yang selama ini sangat bergantung pada batu bara kokas (coking coal).

Pemanfaatan cangkang sawit sebagai bahan baku biokokas merupakan upaya kedua perusahaan dalam mendorong penggunaan energi hijau, sebab biokokas dapat mengurangi emisi karbon dan limbah, dua tantangan utama yang dihadapi oleh industri pengecoran baja. Sehingga dapat berkontribusi dalam upaya mewujudkan karbon netral, sekaligus menciptakan lingkungan dan masyarakat berkelanjutan.

Presiden Direktur Triputra Agro Persada Tjandra Karya Hermanto memberikan dukungan penuh atas pembentukan joint venture company bersama Aisin Takaoka. Kerja sama ini selaras dengan komitmen keberlanjutan Triputra Agro Persada dengan target menjadi perusahaan netral karbon pada 2036.

“Kami sangat bangga dapat bekerja sama dengan Aisin Takaoka yang merupakan salah satu pemimpin industri foundry global”, ujar Tjandra melalui keterangan tertulisnya. (26/6).

Melalui New Journey of TAPG Sustainability, Triputra Agro Persada telah melakukan sejumlah inisiatif keberlanjutan guna mewujudkan komitmen menjadi perusahaan netral karbon sesuai dengan misi Triputra Agro Persada untuk menjadi Green Plantation for Better Quality of Life.

“Pada 2023 perseroan juga telah mengoperasikan pembangkit listrik tenaga biogas (PLTBg) berbasis limbah cair sawit untuk memasok kebutuhan listrik kernel crushing plant (KCP) sebagai aksi pengurangan emisi dari limbah sekaligus pemanfaatan energi baru terbarukan”, pungkasnya.

Sementara itu, Makoto Okuda, President Aisin Takaoka menjelaskan hasil pengembangan biokokas berbasis cangkang sawit ini dapat menggantikan sepenuhnya penggunaan batu bara kokas dalam industri tanpa mengurangi kualitas pembakaran.

“Biokokas berbasis cangkang sawit ini dikembangkan dengan tujuan mengurangi emisi karbon dalam proses pengecoran baja yang selama ini menjadi tantangan utama industri, terutama bagi kami sebagai pemimpin industri. Bersama Triputra Agro Persada, kami memiliki filosofi yang sama untuk mengembangkan energi hijau dalam mewujudkan karbon netral,” ungkapnya.

Perseroan juga secara konsisten meningkatkan cakupan areal stok karbon tinggi (SKT), dan nilai konservasi tinggi (NKT).

spot_img

Terbaru

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini