Ebuzz – Emiten rumah sakit PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA) menyiapkan sejumlah strategi untuk memperkuat kinerja pada 2025, mulai dari ekspansi rumah sakit baru, investasi alat kesehatan, hingga transformasi digital.
Direktur MIKA, Joyce V Handajani, mengatakan strategi utama perseroan adalah memperkuat jaringan rumah sakit Mitra Keluarga dengan ekspansi yang dilakukan secara selektif. “Kami masih berfokus pada Jabodetabek dan Jawa Timur atau Surabaya. Tahun ini kami akan membuka dua rumah sakit,” ujarnya dalam Public Expose MIKA, Kamis (11/9/2025).
Satu rumah sakit baru sudah beroperasi pada awal 2025, sementara satu rumah sakit lainnya diproyeksikan beroperasi pada akhir tahun. Selain itu, MIKA juga berkomitmen untuk membuka setidaknya satu rumah sakit lagi pada 2026.
Per Juni 2025, Mitra Keluarga meresmikan Rumah Sakit Sumber Kasih Lemahabang, Cirebon. Saat ini, pembangunan rumah sakit di Jawa Timur telah mencapai 93% dan ditargetkan beroperasi pada kuartal III-2025. Selain itu, dua proyek baru di Jabodetabek dan Jawa Timur ditargetkan rampung pada kuartal III-2026.
Joyce menambahkan, strategi berikutnya adalah investasi berkelanjutan pada alat-alat medis berteknologi tinggi. “Kami mengembangkan investasi untuk CT Scan lebih dari 1.000 slices, PET CT, dan SPECT CT guna meningkatkan akurasi diagnosa serta kualitas layanan medis,” jelasnya.
Perseroan juga mendorong transformasi digital serta penguatan patient experience sebagai bagian dari upaya meningkatkan mutu layanan pasien.
Dari sisi kinerja keuangan, MIKA mencatat kenaikan pendapatan 4,5% secara tahunan (year on year/yoy) pada semester I-2025, ditopang intensitas layanan di segmen swasta serta kontribusi dari Center of Excellence. Laba bersih dan EBITDA tumbuh masing-masing 6,0% dan 5,8% yoy, seiring peningkatan marjin laba kotor dan efisiensi beban operasional.
