EBuzz – PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL) atau Latinusa menganggarkan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar US$ 2,3 juta pada tahun 2025. Dana investasi ini sepenuhnya akan bersumber dari kas internal perusahaan.
Direktur Utama Latinusa (NIKL), Jetrinaldi, menjelaskan bahwa alokasi capex tersebut akan diprioritaskan untuk mendukung pengembangan bisnis perusahaan, terutama dalam lini produksi tinplate. Latinusa berkomitmen untuk terus berinovasi dalam mengoptimalkan aplikasi tinplate di berbagai sektor industri strategis di Indonesia.
“Capex tahun ini akan dipergunakan untuk mendukung pabrik atau produksi tinplate perusahaan. Sebagaimana kita tahu, kami akan terus menjaga keandalan pabrik dan mengikuti perkembangan saat ini untuk menjadikan produk kami lebih berkualitas dan bisa menjaga kepuasan konsumen,” ujar Jetrinaldi usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Kamis (17/4/2025). (18/4).
Dalam RUPST tersebut, Jetrinaldi mengungkapkan bahwa para pemegang saham NIKL sepakat untuk tidak membagikan dividen pada tahun ini. Keputusan ini diambil karena perseroan masih fokus pada upaya perbaikan dan penguatan struktur permodalan.
“Kami masih dalam tahap memperbaiki struktur permodalan dan pengembangan bisnis, jadi tidak ada pembayaran dividen,” tegasnya.
Lebih lanjut, Jetrinaldi menyampaikan bahwa perseroan akan melanjutkan strategi yang telah diimplementasikan pada tahun sebelumnya. Strategi tersebut meliputi maksimalisasi kinerja operasional, peningkatan produksi dan penjualan, serta efisiensi di seluruh aspek bisnis.
Selain itu, Latinusa akan tetap fokus pada segmen pasar premium dengan harapan dapat meningkatkan perolehan margin keuntungan.
“Strategi yang akan kami lakukan sama dengan tahun sebelumnya, yaitu bagaimana Latinusa dapat menjual produk yang margin-nya cukup baik,” tegas Jetrinaldi. Dengan langkah-langkah strategis ini, perseroan optimis dapat mencatatkan laba pada tahun 2025.
