EBuzz – PT Jakarta Kyoei Steel Works Tbk (JKSW) resmi mengumumkan langkah strategis untuk mengubah status perusahaan dari terbuka (Tbk) menjadi tertutup (non-Tbk), setelah seluruh pemegang saham menyetujui keputusan tersebut dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada Jumat, 3 Oktober 2025.
Dengan disetujuinya keputusan tersebut, PT Jakarta Kyoei Steel Works Tbk akan segera memproses tahapan administratif sesuai ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia (BEI) terkait penghentian status sebagai emiten publik.
Dalam keterangan resmi perusahaan, manajemen menyebutkan bahwa langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi jangka panjang untuk memperkuat efisiensi operasional dan meningkatkan fleksibilitas dalam pengambilan keputusan bisnis.
“Seluruh pemegang saham yang hadir telah menyetujui perubahan status Perseroan menjadi perusahaan tertutup. Direksi juga diberikan kewenangan penuh untuk melaksanakan seluruh proses administratif dan legal yang diperlukan,” demikian pernyataan resmi manajemen. (7/10).
Rapat yang berlangsung di kantor pusat Perseroan, Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur, dihadiri oleh para pemegang saham yang mewakili 88.847.000 saham atau sekitar 59,23% dari total saham beredar. Berdasarkan hasil pemungutan suara, keputusan go private disetujui 100% tanpa adanya penolakan maupun abstain.
Ke depan, manajemen berkomitmen untuk tetap menjaga tata kelola perusahaan yang baik dan melanjutkan kegiatan operasional secara optimal di tengah dinamika industri baja nasional.
