EBuzz – PT BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS) tengah menyiapkan tiga perusahaan baru untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui skema penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) pada kuartal IV-2025. Total dana yang ditargetkan dari ketiga IPO tersebut diperkirakan mencapai sekitar Rp1 triliun.
Direktur Utama BRIDS, Laksono Widodo, menyampaikan bahwa masing-masing calon emiten diproyeksikan akan menghimpun dana antara Rp200 miliar hingga Rp300 miliar. Ketiga perusahaan tersebut berasal dari sektor yang tengah tumbuh pesat dan memiliki prospek cerah dalam jangka menengah hingga panjang.
“Perusahaan-perusahaan ini berasal dari sektor manufaktur, kesehatan (healthcare), dan logistik/pergudangan. Ketiganya memiliki potensi besar dalam menjawab kebutuhan industri nasional yang terus berkembang,” ujar Laksono saat ditemui di Gedung BEI, Kamis (3/7/2025). (4/7).
Ia menambahkan, langkah BRIDS ini merupakan bagian dari strategi memperluas basis investor ritel dan institusi, sekaligus memperkuat geliat pasar modal domestik yang dinilai semakin atraktif seiring membaiknya indikator makroekonomi Indonesia.
“Dengan proyeksi dana hingga Rp300 miliar dari masing-masing IPO, BRIDS turut memperkuat arus investasi publik di tengah optimisme pertumbuhan ekonomi nasional,” imbuhnya.
Pipeline IPO BEI Terdapat 14 Perusahaan Antre IPO
Langkah strategis BRIDS ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem pasar modal yang inklusif, sehat, dan berdaya saing, sekaligus membuka peluang baru bagi investor dan pelaku usaha nasional.
Berdasarkan data pipeline IPO BEI per 20 Juni 2025, sudah terdapat 14 perusahaan yang resmi mencatatkan sahamnya sepanjang tahun ini dengan total dana yang berhasil dihimpun sebesar Rp7,01 triliun. Sementara itu, pipeline saat ini masih memuat 14 perusahaan lain yang sedang dalam proses menuju IPO.