EBuzz – PT Diastika Biotekindo Tbk (CHEK), perusahaan distributor alat kesehatan dan diagnostik, resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Mirxes Pte. Ltd. untuk menghadirkan teknologi terbaru dalam skrining kanker di Indonesia.
Kerja sama ini akan membawa metode blood-based microRNA dan multi-omics test, yang diklaim mampu mendeteksi dini berbagai jenis kanker dengan prevalensi dan tingkat kematian tinggi, antara lain kanker lambung, paru-paru, kolorektal, hati, payudara, ovarium, pankreas, hingga prostat.
Direktur Utama CHEK, Yoshua, menyampaikan bahwa langkah ini sejalan dengan kebutuhan nasional di bidang kesehatan, terutama dalam menghadapi tantangan keterlambatan diagnosis kanker.
“Melihat kondisi tersebut, kami berkolaborasi dengan Mirxes untuk memperkenalkan solusi diagnostik berbasis microRNA yang belum pernah ada di Indonesia. Kami berharap teknologi ini bisa menjadi pionir skrining kanker berbasis multi-omics test di Tanah Air,” jelas Yoshua dalam keterangan resmi, Selasa (19/8).
Kerja Sama dengan Mirxes Jadi Terobosan Baru dalam Layanan Kesehatan di Indonesia
Menurutnya, metode microRNA & multi-omics test mampu mengidentifikasi risiko kanker bahkan sebelum mencapai stadium awal. Hal ini penting mengingat sebagian besar penderita kanker stadium awal tidak menunjukkan gejala, sehingga sering kali terdiagnosis pada tahap lanjut saat peluang sembuh semakin kecil.
“Kami ingin membuka akses yang lebih luas bagi masyarakat terhadap teknologi ini, karena semakin dini kanker terdeteksi, semakin besar pula harapan hidup pasien,” imbuhnya.
Langkah CHEK bersama Mirxes diharapkan menjadi terobosan penting dalam layanan kesehatan Indonesia, serta memberikan kontribusi pada penurunan angka kematian akibat kanker yang masih menjadi salah satu penyebab utama kematian di dunia.
