EBuzz – Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza mendorong penguatan industri alat kesehatan (alkes) dalam negeri sebagai langkah strategis untuk menekan ketergantungan pada produk impor, menciptakan lapangan kerja, mendorong transfer teknologi, serta meningkatkan penggunaan produk dalam negeri (P3DN).
Dalam pernyataannya di Jakarta, Jumat (21/6/2025), Faisol menekankan bahwa kebutuhan alkes nasional terus mengalami peningkatan. Hal ini didorong oleh pertumbuhan jumlah penduduk, perubahan pola epidemiologi, serta ekspansi infrastruktur layanan kesehatan. Namun, pasar alkes domestik masih banyak dipenuhi oleh produk impor.
“Salah satu contoh nyata adalah produk ventilator, yang kini termasuk dalam 10 besar alat kesehatan dengan nilai impor tertinggi. Pada tahun 2024, nilai impornya tercatat mencapai 68,4 juta dolar AS, naik dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya,” ujarnya.
Kata Faisol, kondisi tersebut menjadi tantangan sekaligus peluang besar bagi pelaku industri untuk membangun kemandirian sektor kesehatan nasional. Untuk itu, pemerintah menyambut baik langkah-langkah investasi yang mendukung pembangunan kapasitas industri alkes domestik.
“Investasi tersebut sebagai wujud kepercayaan terhadap potensi pasar Indonesia dan kontribusi nyata dalam memperkuat fondasi industri kesehatan nasional,” kata Faisol.
Lebih lanjut, Faisol juga menyoroti kinerja positif sektor industri manufaktur Indonesia. Berdasarkan data World Bank dan United Nations Statistics, nilai Manufacturing Value Added (MVA) Indonesia pada 2023 mencapai 255,96 miliar dolar AS, menempatkan Indonesia di posisi ke-12 dunia dan ke-5 di kawasan ASEAN.
“Data ini menegaskan bahwa industri manufaktur tetap menjadi motor utama perekonomian nasional—baik dalam kontribusi terhadap PDB, penciptaan lapangan kerja, maupun peningkatan ekspor,” tutupnya.
Sementara itu, data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa sektor industri pengolahan non-migas berkontribusi sebesar 17,50% terhadap PDB pada triwulan I tahun 2025, meningkat dari 17,47% pada periode yang sama tahun sebelumnya.