EBuzz – PT Bank Central Asia Tbk (BCA/BBCA) bekerja sama dengan PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen meluncurkan produk reksa dana terbaru berdenominasi dolar Amerika Serikat (USD) bertajuk Batavia USD Money Market (BUSMO).
Produk reksa dana pasar uang ini hadir sebagai bagian dari komitmen BCA dalam menghadirkan solusi keuangan yang beragam, mudah diakses, dan sesuai dengan kebutuhan investor masa kini.

Direktur BCA, Haryanto T. Budiman, menjelaskan bahwa peluncuran BUSMO merupakan langkah strategis dalam memperluas pilihan investasi bagi nasabah yang ingin berinvestasi dalam mata uang asing, namun tetap mengedepankan likuiditas dan keamanan.
“Reksa Dana BUSMO adalah hasil kolaborasi kami dengan Batavia untuk menghadirkan alternatif investasi USD yang mudah diakses, dikelola profesional, dan tetap likuid. Kami berharap produk ini bisa memperluas inklusi keuangan dan memberi nilai tambah bagi nasabah,” ujarnya. (13/11).
Haryanto menambahkan, reksa Dana BUSMO berinvestasi 100% pada instrumen pasar uang USD dan menawarkan fleksibilitas tinggi karena dapat dicairkan kapan saja. Produk ini juga bebas biaya pembelian dan penjualan kembali, sehingga cocok untuk investor dengan tujuan finansial jangka pendek maupun yang ingin melakukan diversifikasi portofolio berbasis mata uang asing.
“Nasabah dapat mulai berinvestasi BUSMO dengan nominal minimum USD100 melalui cabang BCA yang melayani transaksi reksa dana. Bagi nasabah yang telah memiliki Reksa Dana USD, pembelian juga dapat dilakukan secara praktis melalui fitur Investasi di aplikasi myBCA,” tegasnya.
Ekosistem Digital Investasi BCA

Dirinya juga menegaskan, tak hanya memperluas produk, BCA juga terus memperkuat ekosistem digital investasinya melalui aplikasi myBCA. Melalui fitur Investasi, nasabah dapat dengan mudah melakukan transaksi jual beli reksa dana, obligasi, dan surat berharga negara (SBN), memantau portofolio, membandingkan produk, hingga menikmati fitur edukasi investasi dan market update harian.
“Langkah ini sejalan dengan visi BCA untuk menjadi mitra keuangan terpercaya bagi masyarakat Indonesia dalam mengelola keuangan dan investasi secara lebih cerdas, efisien, dan berkelanjutan,” papar Haryanto.
Sementara itu Presiden Direktur Batavia Prosperindo Aset Manajemen, Lilis Setiadi, menyambut baik kolaborasi ini. Kolaborasi dengan BCA memungkinkan kami memperluas jangkauan dan memberikan lebih banyak solusi investasi bagi masyarakat.
BUSMO juga menjadi jawaban atas meningkatnya minat masyarakat terhadap instrumen investasi, terutama di tengah tren pertumbuhan jumlah investor pasar modal yang naik lebih dari 20% secara year-to-date (YtD) per September 2025.
“Kami merancang BUSMO untuk menjawab kebutuhan investor terhadap instrumen jangka pendek yang stabil dan fleksibel,” jelasnya.
Sejak 2015, BCA dan Batavia telah menjalin kemitraan strategis dalam menghadirkan beragam produk reksa dana, mulai dari pasar uang, pendapatan tetap, indeks, hingga saham. Peluncuran BUSMO melengkapi jajaran produk investasi yang tersedia di jaringan BCA, terutama untuk kategori reksa dana USD..

