EBuzz – PT Impack Pratama Industri Tbk (IMPC) berhasil mempertahankan tren positif di tengah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya stabil.
Emiten produsen bahan bangunan ini membukukan pendapatan bersih sebesar Rp3 triliun, naik 9% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai Rp2,8 triliun. Dan, laba bersih sebesar 30,5% secara tahunan, dari Rp130 miliar pada kuartal III-2024 menjadi Rp170 miliar pada kuartal III-2025.
Sementara itu, laba bersih kumulatif selama sembilan bulan pertama 2025 mencapai Rp466 miliar, meningkat 15,5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu senilai Rp403 miliar.
Menurut Haryanto Tjiptodihardjo, Direktur Utama Impack Pratama, kinerja solid sepanjang sembilan bulan pertama tahun 2025, mencerminkan ketahanan bisnis dan strategi pertumbuhan yang efektif.
“Capaian ini menunjukkan ketahanan bisnis Impack di tengah dinamika ekonomi global. Kami terus memperkuat fundamental keuangan dan menjaga pertumbuhan yang berkelanjutan,” ujar Haryanto. (31/10).
Lebih lanjut Haryanto menambahkan, sebagai bagian dari strategi ekspansi, Impack Pratama pada September 2025 telah menyelesaikan aksi korporasi berupa Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau private placement.
Melalui aksi tersebut, perusahaan berhasil menghimpun dana sebesar Rp486 miliar dari penerbitan 600 juta lembar saham baru. Nantinya, dana hasil private placement itu akan digunakan untuk belanja modal (capex), modal kerja, serta pelunasan sebagian utang bank
“Private placement ini memberikan fleksibilitas finansial yang lebih besar bagi Perseroan dalam menjalankan berbagai inisiatif strategis dan mendukung pertumbuhan jangka panjang,” tambahnya.
Buka Peluang Akuisisi Baru
Selain memperkuat modal, Impack Pratama juga terus menjajaki peluang akuisisi strategis, baik di pasar domestik maupun internasional. Dengan posisi kas yang kuat, EBITDA yang konsisten, serta akses terhadap fasilitas pinjaman yang memadai, perusahaan berada dalam posisi optimal untuk mengakselerasi ekspansi anorganik.
“Kami siap bergerak cepat jika menemukan target akuisisi yang sesuai dengan visi pertumbuhan berkelanjutan perusahaan,” tutup Haryanto.
Dengan kinerja yang solid dan struktur keuangan yang semakin kuat, Impack Pratama optimistis dapat menjaga momentum pertumbuhan di sisa tahun 2025, sekaligus menyiapkan fondasi yang lebih kokoh untuk ekspansi di tahun-tahun mendatang.
