EBuzz – PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) memastikan proses pelepasan bisnis es krim miliknya senilai sekitar Rp7 triliun kepada PT The Magnum Ice Cream Indonesia akan tuntas pada akhir tahun 2025.
Langkah strategis ini menjadi bagian dari upaya perseroan memperkuat fokus bisnis utama dan meningkatkan efisiensi portofolio merek di Indonesia.
Presiden Direktur Unilever Indonesia, Benjie Yap, menegaskan bahwa divestasi tersebut sejalan dengan strategi jangka panjang perusahaan untuk mempertajam prioritas bisnis dan memperkuat posisi kompetitif di segmen inti.
“Kami akan terus fokus pada prioritas strategis dan memastikan setiap merek memberikan kontribusi nyata terhadap ambisi jangka panjang perusahaan. Salah satunya melalui penyelesaian pemisahan bisnis es krim pada akhir 2025,” ujar Benjie Yap dalam paparan kinerja keuangan kuartal III-2025, Kamis (23/10).
Benjie menambahkan, transaksi senilai Rp7 triliun itu diharapkan mampu menciptakan struktur bisnis yang lebih ramping dan gesit, sekaligus memperkuat profitabilitas Unilever Indonesia di masa mendatang.
“Ini bukan sekadar pemangkasan biaya, tetapi langkah untuk meningkatkan kinerja, nilai perusahaan, dan daya saing kami di tahun 2026 dan seterusnya,” paparnya.
RUPSLB UNVR Setujui Penjualan Unit Bisnis Es Krim
Sebelumnya, melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), pemegang saham Unilever Indonesia telah menyetujui rencana penjualan unit bisnis es krim yang mencakup sejumlah merek populer dengan nilai transaksi sekitar Rp7 triliun, belum termasuk PPN.
“Dengan pelepasan bisnis es krim tersebut, Unilever Indonesia akan lebih fokus pada lini produk utama seperti home care, beauty & personal care, serta nutrition yang memiliki pertumbuhan berkelanjutan dan prospek jangka panjang yang lebih menjanjikan,” ucap Benjie.
Benjie menyebut, hasil dari transaksi tersebut akan memberikan dampak positif bagi pemegang saham, termasuk potensi pembagian dividen tunai setelah proses penjualan rampung.
“Kami berkomitmen agar hasil transaksi ini memberikan manfaat langsung kepada pemegang saham, sekaligus memperkuat fondasi bisnis kami untuk jangka panjang,” pungkasnya.
