EBuzz – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) menunjukkan komitmennya dalam mendukung percepatan pembangunan infrastruktur nasional dengan berpartisipasi pada proyek Jalan Tol Serang–Panimbang, salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang menjadi prioritas pemerintah.
Hingga September 2025, SIG telah menyalurkan sekitar 98.000 ton semen untuk kebutuhan konstruksi tol sepanjang 83,67 kilometer tersebut.
Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni, mengatakan bahwa keterlibatan SIG dalam proyek ini merupakan bentuk dukungan nyata perusahaan terhadap pemerataan pembangunan dan penguatan konektivitas di wilayah Banten.
“Kami bangga dapat menjadi bagian dari proyek strategis nasional yang akan menjadi motor pertumbuhan ekonomi baru di Banten Tengah dan Selatan. Tol ini tidak hanya membuka akses ke wilayah rural, tetapi juga menurunkan biaya logistik dan meningkatkan efisiensi mobilitas barang serta masyarakat,” ujar Vita dalam keterangannya, Jumat (24/10/2025).
Tol Serang-Panimbang Ditargetkan Operasi di 2027
Tol Serang–Panimbang yang melintasi Kota Serang, Kabupaten Serang, Lebak, dan Pandeglang ditargetkan beroperasi penuh pada tahun 2027. Proyek ini terbagi dalam tiga seksi, yakni Seksi 1 Serang–Rangkasbitung (26,5 km) yang telah beroperasi sejak Desember 2021, kemudian Seksi 2 Rangkasbitung–Cileles (24,17 km) dan Seksi 3 Cileles–Panimbang (33 km) yang kini masih dalam tahap konstruksi.
Setelah rampung, jalan tol ini diperkirakan dapat memangkas waktu tempuh dari Jabodetabek menuju kawasan selatan Banten dari sebelumnya 3–4 jam menjadi sekitar 1–2 jam.
Hal ini diyakini akan mendorong tumbuhnya pusat ekonomi baru, termasuk memperkuat akses menuju Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung, destinasi wisata unggulan di Pandeglang.
“Dengan meningkatnya aksesibilitas ke KEK Tanjung Lesung, sektor pariwisata dan UMKM di Banten Selatan akan terdorong signifikan. Hal ini akan membuka lebih banyak lapangan kerja dan menciptakan nilai tambah bagi masyarakat setempat,” paparnya.
Vita menegaskan bahwa SIG akan terus memperkuat peran strategisnya sebagai penyedia solusi bahan bangunan terintegrasi untuk mendukung proyek-proyek pemerintah di berbagai daerah.
“Dengan dukungan jaringan produksi dan distribusi yang luas, SIG siap menjadi mitra utama pemerintah dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan berdampak bagi perekonomian nasional,” tutup Vita.
SIG sendiri memasok produk semen UltraPro, varian yang juga digunakan dalam proyek-proyek besar nasional seperti Jakarta International Stadium, Tol Semarang–Demak, Tol Balikpapan–Samarinda, Yogyakarta International Airport, hingga Kereta Cepat Whoosh. Produk ini dikenal memiliki kekuatan tekan tinggi dan ketahanan jangka panjang yang mendukung kualitas konstruksi optimal.
