EBuzz – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menegaskan komitmennya untuk membantu Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) dalam meningkatkan kinerja melalui transformasi digital.
Upaya ini dilakukan tidak hanya di internal LPS, tetapi juga dengan memberikan dukungan langsung kepada BPR/BPRS, mengingat posisi strategis mereka dalam ekosistem keuangan nasional.
Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya YudhI Sadewa menegaskan bahwa, LPS akan memberikan dukungan untuk memperkuat BPR/BPRS guna menghasilkan proses kerja yang lebih efisien. Ia juga menekankan pentingnya transformasi digital dan pengembangan sistem IT di BPR/BPRS agar ke depannya mampu memiliki keunggulan kompetitif yang mungkin tidak dimiliki oleh pelaku industri lain.
“Kami akan menyediakan sistem informasi yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas tata kelola, memperkuat pelaporan, dan mendorong digitalisasi proses operasional secara keseluruhan, yang akan segera kami mulai di tahun ini dengan melakukan pilot project terhadap beberapa BPR/BPRS agar sistem tersebut bisa segera kami evaluasi dan perbaiki dan secepatnya kami sebar di seluruh BPR/BPRS,” ujar Purbaya di hadapan pimpinan DPP Perbarindo serta Direksi dan Komisaris BPR/BPRS seluruh Indonesia yang hadir dalam Munaslub, Sabtu (24/5/2025). (26/5).
Lebih lanjut Purbaya menambahkan, dirinya mengapresiasi kepada seluruh BPR/BPRS di Indonesia atas kepatuhan mereka dalam memenuhi kewajiban kepada LPS, yaitu pembayaran premi penjaminan dan pelaporan tepat waktu. Menurutnya, kepatuhan ini sangat membantu meningkatkan kepercayaan publik terhadap industri perbankan.
Dimana berdasarkan data per Maret 2025 menunjukkan bahwa sebanyak 15,58 juta rekening nasabah BPR/BPRS dijamin penuh oleh LPS, atau setara dengan 99,98% dari total rekening di BPR/BPRS.
“Angka ini menandakan bahwa hampir seluruh nasabah BPR/BPRS dapat merasa aman dan tenang karena simpanan mereka berada dalam cakupan perlindungan penuh dari LPS,” pungkasnya.
Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) diselenggarakan di Yogyakarta, Sabtu (24/5/2025). Munaslub ini mengusung tema “Menata Masa Depan Ekonomi Dengan Implementasi Teknologi untuk Memperkuat Daya Saing BPR/BPRS”.
Selain Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa, Munaslub Perbarindo juga turut dihadiri oleh Dr. Musthofa (Anggota Komisi XI DPR RI), Dian Ediana Rae (Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK), Budi Joyo Santoso (Anggota Komisi Pengawas Persaingan Usaha), Joko Suyanto (Ketua Dewan Pengawas Perbarindo), Tedy Alamsyah (Ketua Umum Perbarindo), Jimmy Ardianto (Sekretaris Lembaga LPS), dan Monang Siringoringo (Direktur Grup Sistem Informasi LPS).
