EBuzz – PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) mencatatkan kinerja positif di tahun 2024 dengan penjualan dan pendapatan usaha mencapai Rp5,58 triliun, naik 19,2% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp4,68 triliun.
Pencapaian ini didorong oleh strategi perseroan dalam merealisasikan keuntungan atas nilai tambah aset yang matang, termasuk penjualan Hotel Pullman Vimala Hills senilai Rp1,68 triliun pada akhir 2024.
Corporate Secretary APLN Justini Omas mengungkapkan, penjualan Hotel Pullman Vimala Hills berkontribusi signifikan terhadap pengakuan penjualan APLN di tahun 2024 yang mencapai Rp4,05 triliun, naik dari Rp3,20 triliun pada tahun sebelumnya.
“Kami bersyukur dapat menutup tahun 2024 dengan kinerja yang positif, dengan pertumbuhan hampir di semua segmen bisnis yang dijalankan APLN,” ungkap Justini dalam keterangan resminya, Rabu (26/3/2025). (27/3).
Selain itu, APLN juga mencatatkan pertumbuhan penjualan di segmen lainnya, seperti penjualan rumah tinggal yang mencapai Rp1,28 triliun, penjualan apartemen sebesar Rp631 miliar, dan penjualan produk komersial seperti ruko, kantor, dan rumah kantor.
Pendapatan berulang (recurring income) APLN juga mengalami peningkatan menjadi Rp1,53 triliun, didorong oleh kontribusi dari bisnis hotel dan pusat perbelanjaan. Adapun, untuk Laba kotor APLN tumbuh 24,20% menjadi Rp2,44 triliun, sementara laba bersih tercatat sebesar Rp770,50 miliar.
Penurunan laba bersih dibandingkan tahun sebelumnya disebabkan oleh keuntungan non-tunai dari hasil tender offer obligasi dolar AS pada tahun 2023.
“Secara operasional bisnis APLN sesungguhnya mengalami kenaikan, hal itu tercermin dari peningkatan pendapatan dari semua segmen bisnis,” jelasnya.
Dengan telah dilunasinya obligasi dolar AS, APLN kini tidak lagi memiliki utang dalam mata uang asing, sehingga terlepas dari risiko fluktuasi dolar AS.
“Kami optimis melalui strategi bisnis yang adaptif dan inovatif, Perusahaan optimis mampu menghadapi tantangan industri dan ekonomi domestik serta global yang diperkirakan sangat dinamis pada tahun 2025 ini,” tutup Justini.
