EBuzz – Di tengah kondisi pasar semen domestik yang masih tertekan, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) tetap mencatat performa positif berkat strategi efisiensi dan penguatan pasar regional.
Hal ini terlihat dari kinerja keuangan konsolidasi hingga kuartal III-2025. Sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini, volume penjualan SIG mencapai 27,46 juta ton, dengan pendapatan sebesar Rp25,30 triliun.
Adapun beban pokok pendapatan tercatat Rp20,31 triliun, sementara EBITDA berada di level Rp3,28 triliun. Dari sisi laba, laba periode berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp114,84 miliar.
Corporate Secretary SIG Vita Mahreyni menjelaskan bahwa selain memperkuat pasar domestik, SIG juga terus memaksimalkan potensi pasar regional yang memberikan kontribusi penting terhadap pertumbuhan.
“Hingga kuartal III-2025, penjualan regional SIG mencapai 6,08 juta ton, meningkat 18% year on year (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 5,16 juta ton,” ungkap Vita dalam keterangan resminya, Jumat (31/10/2025). (3/10).
Vita menambahkan, strategi pengelolaan pasar mikro dan peran aktif SIG dalam berbagai proyek nasional turut mendorong kenaikan penjualan domestik pada kuartal III-2025.
“Hal ini menjadi bukti bahwa perusahaan tetap mampu menjaga momentum pertumbuhan di tengah kompetisi ketat dan permintaan yang fluktuatif,” paparnya.
Efisiensi dan Tata Kelola Keuangan Jadi Kunci

Kinerja positif SIG juga ditopang oleh penerapan efisiensi biaya dan peningkatan operational excellence secara berkelanjutan.
Sepanjang periode Januari–September 2025, beban pokok pendapatan berhasil ditekan 0,6% yoy, sementara beban operasional (di luar item lain) turun 2,3% yoy.
SIG juga mencatat biaya keuangan bersih turun 35,5% yoy, berkat penerapan tata kelola keuangan yang disiplin dan pengelolaan likuiditas yang lebih efisien.
“Berbagai inisiatif strategis tersebut berperan besar dalam membantu SIG menjaga profitabilitas di tengah kondisi pasar yang menantang,” ujar Vita.
Selain fokus pada efisiensi, SIG juga aktif mendorong transisi menuju pembangunan berkelanjutan melalui inovasi produk ramah lingkungan.
Menurut Vita, perusahaan secara konsisten mempromosikan semen rendah karbon dan produk turunannya, yang menjadi bagian dari komitmen SIG terhadap target dekarbonisasi nasional.
“SIG memiliki berbagai solusi bahan bangunan inovatif dan ramah lingkungan yang memberikan fleksibilitas bagi pelanggan dalam menentukan pilihan sesuai kebutuhan,” jelasnya.
SIG juga menyambut positif sejumlah program pemerintah yang dinilai mampu menjadi katalis peningkatan permintaan semen nasional. Beberapa di antaranya yakni program pembangunan 3 juta rumah, proyek giant sea wall, serta pembangunan fasilitas Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG), Koperasi Desa Merah Putih, dan Sekolah Rakyat.

