Jusuf Kalla: Perang Global dan Utang Picu Pelemahan Ekonomi Indonesia

EBuzz – Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla (JK), menyoroti dampak serius dari sejumlah konflik global dan beban utang terhadap perekonomian dunia, termasuk Indonesia. Hal ini disampaikan JK saat menyampaikan orasi ilmiah dalam wisuda Universitas Nasional (Unas), Minggu (15/6/2025).

Menurut JK, sebagai bagian dari ekonomi global, Indonesia turut merasakan dampak krisis ini. Dirinya menyebut bahwa selain masalah eksternal, Indonesia juga menghadapi tantangan domestik.

“Dunia saat ini penuh dengan gejolak dan juga di negeri kita (Indonesia). Suatu masa depan yang tidak mudah dengan akibat terjadinya peperangan,” kata JK. (16/6).

Ia mengemukakan bahwa peperangan yang berkecamuk di berbagai negara, seperti konflik Rusia-Ukraina, Israel-Gaza, serta Israel-Iran, telah memicu krisis global. Selain itu, akibat dari perang tersebut akan mempengaruhi harga komoditas, di mana penurunan tersebut secara otomatis berimbas pada berkurangnya penerimaan negara dari sektor pajak. Apabila penerimaan pajak menurun, pemerintah akan terpaksa menerapkan efisiensi yang berdampak pada berbagai aspek, termasuk pembangunan.

“Efisiensi pada dasarnya adalah mengurangi pembangunan, infrastruktur, dan sebagainya,” ujarnya.

Ketua PMI itu juga menilai bahwa perekonomian Indonesia terdampak oleh beban utang dari pemerintahan sebelumnya. JK melihat ketidakmampuan negara untuk membayar utang dipengaruhi oleh menurunnya daya beli masyarakat. Jika perdagangan melemah, maka hal itu akan berimbas pada penurunan penerimaan pajak, melambatnya pembangunan, dan berkurangnya kesempatan kerja.

“Banyak perusahaan terpaksa mengurangi kegiatannya. Seperti hotel, kuliner, ekspor, produktivitas pabrik tekstil dan semua begitu. Dengan kondisi tersebut kemampuan negara untuk membayar ikut berkurang,” ucap JK.

Menyikapi berbagai tantangan tersebut, JK mengingatkan bahwa masalah-masalah ini menjadi tantangan nyata bagi para sarjana baru di masa depan. Oleh karena itu, mereka harus mewaspadai dan siap menghadapi kondisi tersebut.

Terbaru

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini