IPCC Catat Lonjakan Trafik 10,9% hingga Juni Berkat Integrasi Sistem Terpadu

EBuzz – Di tengah tren positif sektor otomotif nasional, PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) kembali mencatatkan kinerja operasional yang impresif pada Semester I-2025.

Hingga akhir Juni 2025, total kendaraan yang ditangani IPCC, termasuk Completely Built Up (CBU), truk/bus, dan alat berat, mencapai 534.604 unit. Angka ini naik 10,9% atau bertambah 52.564 unit dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Kinerja positif ini turut diperkuat oleh peningkatan jumlah kunjungan kapal ke dermaga IPCC, yang mencapai 1.571 kunjungan atau naik 13,92% (YoY) dengan tambahan 192 kunjungan kapal.

Sekretaris Perusahaan IPCC, Endah Dwi Liesly, menyatakan bahwa capaian positif ini tak lepas dari berbagai inisiatif strategis perusahaan. Selain itu, kontribusi terbesar berasal dari aktivitas ekspor-impor kendaraan, terutama untuk segmen CBU berbasis Battery Electric Vehicle (BEV), yang mencapai 28.980 unit atau 5,42% dari total keseluruhan kargo kendaraan.

Sejumlah merek kendaraan listrik dari Asia dan Eropa seperti BYD, Vinfast, AION, hingga Volkswagen tercatat mendominasi pergerakan CBU yang ditangani IPCC.

“Capaian ini diraih melalui optimalisasi layout dan pola operasi, serta penerapan digitalisasi sistem operasi (PTOS-C) yang meningkatkan akurasi data dan kapasitas layanan. Hal ini memberikan nilai tambah serta kepastian layanan bagi para pengguna jasa,” jelas Endah. (1/8).

Endah menambahkan, dengan performa solid sepanjang Semester I/2025, IPCC optimistis menatap paruh kedua tahun ini.

“Perusahaan meyakini berbagai inisiatif transformasi dan kolaborasi yang dijalankan akan mendorong kontribusi berkelanjutan bagi seluruh pemangku kepentingan,” sambungnya.

Sementara itu, penanganan kendaraan jenis CBU sendiri naik sebesar 7,79% menjadi 423.952 unit. Peningkatan ini dikaitkan dengan tren ekspor-impor kendaraan berkapasitas mesin di bawah 2.000 cc, yang makin diminati oleh pasar-pasar negara berkembang seperti di Asia Tenggara, Asia Tengah, hingga Amerika Latin. Gaikindo mencatat total produksi kendaraan CBU nasional hingga Juni 2025 mencapai 288.017 unit.

Tak hanya itu, layanan logistik alat berat IPCC juga menunjukkan kinerja impresif, dengan total 15.870 unit ditangani hingga Juni 2025. Sedangkan, Kinerja konsolidasi penanganan truk dan bus pun mengalami pertumbuhan signifikan sebesar 23,03% menjadi 94.782 unit. Lonjakan ini didorong oleh meningkatnya aktivitas sektor pertambangan dan perkebunan nasional yang sejalan dengan program strategis pemerintah.

“Angka ini tumbuh 32,65% secara YoY atau naik 3.906 unit dibandingkan tahun lalu,” tutup Endah.

Terbaru

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini