HUT ke-48, Kapitalisasi Pasar Modal RI Sentuh Rp13.701 Triliun

EBuzz – Sejak diaktifkannya kembali 48 tahun lalu, pasar modal Indonesia terus menunjukkan peran strategisnya dalam pembangunan ekonomi nasional. Kapitalisasi pasar saham berhasil mencatatkan rekor baru pada tahun ini mencapai posisi tertinggi yaitu sebesar Rp13.701 triliun pada 29 Juli 2025 yang lalu.

Sebagai bagian dari upaya meningkatkan likuiditas pasar dan memberikan kemudahan bagi investor dalam melakukan transaksi saham, pada hari ini, Senin (11/8/2025), BEI secara resmi memberikan lisensi perdana Liquidity Provider Saham kepada PT Phintraco Sekuritas.

Lisensi tersebut diberikan kepada PT Phintraco Sekuritas karena telah memenuhi seluruh persyaratan yang ditetapkan oleh BEI, termasuk kesiapan infrastruktur, sumber daya, serta komitmen dalam menjalankan fungsi penyedia likuiditas secara berkelanjutan.

Direktur Utama BEI Iman Rachman, menyampaikan bahwa pengembangan Liquidity Provider Saham ini merupakan bagian dari inisiatif strategis BEI untuk meningkatkan kualitas pasar modal Indonesia.

“Liquidity Provider Saham memiliki peran penting dalam menjaga ketersediaan kuotasi beli dan jual, sehingga dapat mengurangi bid-ask spread pada saham-saham dengan likuiditas rendah. Dengan hadirnya Liquidity Provider Saham, diharapkan minat investor meningkat dan aktivitas perdagangan menjadi lebih aktif,” ucap Iman.

BEI : Jumlah Investor Pasar Modal Meningkat Jadi 2,7 Juta Investor

Iman menambahkan, Single Investor Identification (SID) sampai dengan 8 Agustus 2025, jumlah investor pasar modal yang terdiri dari investor saham, obligasi, reksa dana, dan surat berharga lainnya telah meningkat sejumlah 2,7 juta investor sehingga menjadi 17,59 juta investor.

Adapun partisipasi investor ritel pun masih cukup signifikan selama tahun 2025, mengikuti tingginya partisipasi investor institusi.

“Data investor saham terdapat dan surat berharga lainnya terdapat peningkatan lebih dari 1 juta investor sejak tahun2024 menjadi 7,5 juta investor saham sampai dengan 8 Agustus 2025,” pungkasnya.

Sementara itu, Rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) perdagangan di pasar modal Indonesia berada pada posisi Rp13,56 triliun yang turut diikuti dengan data volume transaksi harian sebesar 22 miliar lembar saham dan frekuensi transaksi harian mencapai 1,29 juta kali transaksi.

Sedangkan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada Jumat (8/8/2025) meningkat 6,41% secara year-to-date pada level 7.533,385 dengan kapitalisasi pasar mencapai Rp13.434 triliun.

Terbaru

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini