EBuzz – PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) atau SURGE bersama OREX SAI Inc., perusahaan patungan antara NTT DOCOMO dan NEC Corporation, hari ini meluncurkan implementasi penuh layanan 5G Fixed Wireless Access (FWA) berbasis Open RAN 1.4GHz pertama di dunia.
Inisiatif kolaboratif ini menandai fase baru digitalisasi Indonesia, dengan misi menghadirkan internet cepat, stabil, dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat—mulai dari perkotaan hingga pelosok desa.

Presiden Direktur SURGE, Yune Marketatmo, menegaskan OREX SAI menjadi penyedia utama sistem Open RAN FWA 1.4GHz komersial pertama di dunia, memanfaatkan 5G Core (5GC) dari NEC Corporation. Arsitektur ini memungkinkan jaringan yang modular, scalable, dan efisien biaya, cocok untuk negara kepulauan seperti Indonesia.
Sehingga, SURGE memanfaatkan kekuatan infrastruktur serat optik nasionalnya, sementara OREX menghadirkan kapabilitas teknologi global sinergi yang dirancang untuk menciptakan jaringan broadband rakyat yang berkelanjutan dan inklusif.
“Misi kami jelas yakni membangun ekosistem 5G FWA berbasis teknologi inovatif untuk menjembatani kesenjangan digital. Kami ingin setiap rumah tangga Indonesia terhubung ke ekonomi digital,” ucap Yune saat Peluncuran Layanan 5G FWA di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Yune menambahkan, kolaborasi SURGE dan OREX SAI ini bukan sekadar proyek teknologi, tapi langkah strategis menuju ekonomi digital inklusif.
“Dengan biaya terjangkau dan jaringan canggih, jutaan warga Indonesia akan dapat menikmati akses digital yang sebelumnya sulit dijangkau dari pendidikan, UMKM, hingga hiburan digital,” tegasnya.
Sinergi Jepang–Indonesia untuk Digitalisasi Nasional

Sementara itu, Presiden Direktur PT Telemedia Komunikasi Pratama Shannedy Ong mengungkapkan, melalui anak usahanya PT Telemedia Komunikasi Pratama, SURGE siap menghadirkan layanan 5G FWA berbiaya flat Rp100 ribu per bulan, dengan kecepatan hingga 100 Mbps, tanpa batas kuota, dan gratis perangkat (CPE Device Rental).
Fase pertama akan mencakup pembangunan 4.800 stasiun basis (base station) di seluruh wilayah Indonesia pada 2026.
“Seremoni peluncuran ini bukan sekadar simbol, tapi bukti nyata bahwa jaringan 5G FWA 1.4GHz siap digunakan masyarakat luas. Dengan tarif terjangkau dan performa tinggi, kami menjawab kebutuhan konektivitas rakyat Indonesia,” ujarnya.
Sedangkan menurut CEO OREX SAI, Hiroshi Kobayashi, menambahkan OREX SAI telah membangun fondasi kuat untuk peluncuran ini, termasuk pendirian PT OREX SAI Indonesia dan pengembangan Radio Unit (RU) pertama di Indonesia yang mendapatkan Type Approval untuk pita n50 (1.4 GHz).
Menurutnya, langkah ini didukung berbagai program pemerintah Jepang, termasuk Global Co-Creation Project dari Kementrian Ekonomi, Perdagangan dan Industri Jepang.
“Inisiatif Open RAN FWA 1.4GHz komersial pertama di dunia ini kami luncurkan di Indonesia. Kami yakin kolaborasi dengan SURGE akan mempercepat pertumbuhan digital dan memberdayakan masyarakat,” tambah Hiroshi.

