EBuzz – PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) membeberkan kinerja positif perseroan pada paruh pertama 2025. Total kredit BCA hingga Juni tercatat Rp959 triliun, tumbuh 12,9% secara tahunan (YoY), mencakup pembiayaan korporasi, UKM, dan kredit konsumer.
Wakil Presiden Direktur BCA John Kosasih mengatakan bahwa, pihaknya optimistis terus memperluas penyaluran kredit ke berbagai sektor, dengan tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian. Terlebih lagi, kualitas kredit tetap terjaga dengan loan at risk (LAR) membaik menjadi 5,7% dan non-performing loan (NPL) stabil di level 2,2%.
“Kredit konsumer juga didorong oleh antusiasme nasabah dalam ajang BCA Expoversary dan BCA Expo 2025 yang kami selenggarakan di tujuh kota,” ujar John, Kamis (11/9/2025). (12/9).
John menambahkan, selain pembiayaan penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) menunjukkan tren positif. DPK tumbuh 5,7% YoY menjadi Rp1.190 triliun, dengan dana murah (CASA) naik 7,3%. Frekuensi transaksi naik 17% YoY, didukung lonjakan penggunaan mobile dan internet banking sebesar 19%.
“Sejalan dengan pertumbuhan kredit dan dana, laba bersih konsolidasian BCA dan anak usaha pada semester I-2025 meningkat 8% YoY menjadi Rp29 triliun,” ucapnya.
Fokus ESG dan Tanggung Jawab Sosial
BCA juga menegaskan komitmen pada prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG). Penyaluran kredit ke sektor berkelanjutan naik 21,1% YoY menjadi Rp239,7 triliun, setara 24,9% dari total portofolio pembiayaan.
Melalui payung Bakti BCA, perusahaan terus memperluas dampak sosial, mulai dari workshop sertifikasi halal bagi UMKM, program “UMKM Go Export 2025”, hingga pemberdayaan petani kopi Cikoneng yang mencatat kenaikan produksi 3,5 kali lipat.
“Dengan kinerja keuangan yang solid, inovasi layanan digital, serta kontribusi sosial yang berkelanjutan, BCA optimistis mempertahankan posisinya sebagai salah satu bank terkemuka di Indonesia,” tutup John.
Bakti BCA juga baru saja meresmikan Rumah Edukasi & Konservasi Penyu di Pantai Goa Cemara, Yogyakarta, sebagai wujud dukungan terhadap pelestarian lingkungan.