EBuzz – Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Halal Industrial Park Sidoarjo (HIPS) yang dikelola oleh PT Makmur Berkah Amanda Tbk (AMAN) berhasil mengantongi nilai investasi sebesar Rp 50 miliar dari Super Dry Marine yang merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pencegahan kerusakan akibat kelembapan untuk transportasi laut dan penyimpanan kargo.
Direktur Utama PT Makmur Berkah Amanda Tbk Adi Tedja Surya mengatakan, investasi senilai Rp 50 miliar yang ditanamkan Super Dry Marine merupakan bentuk komitmen kepada seluruh pemangku kepentingan dalam meningkatkan industri ekonomi di Indonesia, terkhusus meningkatkan dampak ekonomi daerah di sekitarnya.
“Kami akan terus berupaya mendukung pemerintah dalam mengembangkan KEK Halal Sidoarjo dan visi pemerintah dalam menumbuhkan ekonomi Indonesia hingga 8 persen,” ucap Adi. (26/11).
Adi menambahkan, sebelumnya perseroan menargetkan dapat menarik investasi sebesar Rp 97,8 triliun hingga 2045 melalui Kawasan Ekonomi Khusus Industri Halal Sidoarjo atau KEK Halal Sidoarjo. Menurutnya, target ini cukup masuk akal karena Indonesia memiliki cita-cita untuk menjadi pusat halal dunia. Namun, peran Indonesia sebagai produsen produk halal masih kecil.
“Target kami adalah menarik investasi sebesar Rp97,8 triliun hingga 2045, dengan menciptakan lebih dari 317 ribu lapangan kerja. Kami mengundang para investor untuk berkolaborasi dalam mengembangkan potensi besar industri halal ini,” sambungnya.
Sementara itu, Direktur Super Dry Marine Aaron berharap investasi ini dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar KEK Halal Sidoarjo. Adapun, produk – produk yang diproduksi KEK Halal Sidoarjo akan diekspor ke Amerika Serikat (AS) dan beberapa negara di benua Eropa dan Asia.
“Kami sudah melakukan kerjasama dengan berbagai perusahaan AS dan beberapa negara di Eropa dan Asia. Kami akan mengekspor produk-produk dari KEK Halal Sidoarjo ke negara mereka,” tuturnya.
Sebelumnya, KEK Industri Halal Sidoarjo menerima kunjungan dari 28 deegasi perusahaan makanan dan minuman asal Tiongkok pada Jumat, 15 November 2024. Kunjungan ini dihadiri oleh 50 peserta yang membahas peluang besar dalam mendukung perkembangan industri halal di Indonesia.
Delegasi tersebut terkesan dengan sejumlah insentif yang ditawarkan oleh KEK Industri Halal Sidoarjo, seperti fasilitas Tax Holiday, kemudahan proses perizinan halal, serta berbagai fasilitas investasi eksklusif yang tersedia di kawasan tersebut.