EBuzz – Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) memperkuat komitmennya dalam transisi energi hijau dengan rencana pembangunan pabrik panel surya bersama mitra dari China. Langkah ini sekaligus menjadi bagian dari strategi untuk mendukung ekspor listrik hijau Indonesia ke Singapura.
Direktur Perencanaan Strategi dan Pengembangan Bisnis Pertamina NRE, Fadli Rahman, menjelaskan bahwa proyek kerja sama tersebut akan segera memasuki tahap groundbreaking.
“Dalam waktu dekat kami akan melakukan groundbreaking kerja sama dengan salah satu manufaktur tenaga surya tier-1 asal China,” ujarnya dalam konferensi pers usai penandatanganan share subscription agreement di Jakarta, Kamis (19/6/2025). (20/6).
Menurut Fadli, pembangunan pabrik ini merupakan bentuk konkret dukungan Pertamina NRE terhadap program pemerintah dalam memperkuat ekspor listrik hijau ke Singapura.
“Ini menjadi langkah awal kami dalam mendukung rencana besar tersebut,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa Pertamina NRE tidak hanya berhenti pada sisi manufaktur, namun juga tengah mengeksplorasi peran sebagai pengembang (developer) di sektor industri kelistrikan berbasis energi baru dan terbarukan.
“Kami mulai dari pembangunan fasilitas produksi, sambil terus melihat peluang pengembangan lebih lanjut,” pungkasnya.
Pembangunan pabrik ini sekaligus menunjukkan kesiapan Indonesia dalam menggarap rantai pasok energi terbarukan secara menyeluruh mulai dari hulu hingga hilir guna mendukung target transisi energi dan perdagangan listrik lintas negara.