EBuzz – PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) terus mengejar untuk menuntaskan proyek Light Rail Transit (LRT) Jakarta Fase 1B rute Velodrome–Manggarai.
Direktur Utama Waskita, Muhammad Hanugroho, menegaskan LRT Jakarta merupakan solusi transportasi perkotaan berkelanjutan yang menjadi prioritas utama perseroan.
Menurutnya, proyek strategis ini ditargetkan rampung pada Juni 2026, seiring progres pembangunan yang kini telah menembus 75,55 persen.
“Ini juga menjadi prioritas Waskita untuk segera diselesaikan. Harapannya, LRT Jakarta bisa tuntas pada Juni 2026,” ujar Hanugroho dalam Public Expose WSKT, Selasa (4/11).
Hanugroho menegaskan, dengan penyelesaian proyek LRT Fase 1B ini, Waskita Karya semakin menegaskan perannya dalam pembangunan infrastruktur transportasi modern yang mendorong mobilitas perkotaan dan efisiensi ekonomi di kawasan Jabodetabek.
“Kami berkomitmen menghadirkan transportasi massal yang efisien dan ramah lingkungan bagi warga Jakarta,” tutupnya.
Proyek LRT Fase 1B Capai 75%

Hingga pertengahan Oktober 2025, zona 1 yang mencakup pekerjaan di Jalan Pemuda Rawamangun dan Jalan Pramuka Raya sudah mencapai 73,95 persen. Di zona ini, Waskita tengah menyelesaikan perlintasan jalur layang Tol Wiyoto Wiyono, serta struktur atap dan arsitektur Stasiun Pramuka BPKP.
Sementara zona 2 telah mencatat progres 59,24 persen, dengan pekerjaan utama di fondasi jalur layang area Flyover Matraman serta pembangunan rangka atap dan arsitektur Stasiun Matraman.
Adapun di area Jalan Tambak, pekerjaan slabtrack rel kereta juga terus dipercepat.
Di sisi lain, Stasiun Manggarai dan jalur layang di Jalan Sultan Agung kini memasuki tahapan struktur sipil. Waskita memastikan seluruh pekerjaan berjalan sesuai target dan standar keselamatan proyek nasional.

