EBuzz-PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) telah melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan Rapat Umum Pemegang Saham Independen, yang bertempat di Financial Hall Jakarta.
Pada kesempatan RUPSLB hari ini Pemegang saham telah membahas dan memutuskan hal-hal sebagai berikut :
- Persetujuan pemberian jaminan oleh Perseroan dan/atau anak usaha Perseroan sehubungan dengan fasilitas kredit sindikasi.
- Persetujuan Perubahan Susunan Direksi Perseroan.
Pemegang saham telah menyetujui rencana Perseroan untuk menjadikan jaminan utang sebagian besar aset, atau harta kekayaan Perseroan dan/atau 2 (dua) anak usaha Perseroan sehubungan dengan fasilitas kredit yang akan diberikan secara sindikasi oleh, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Syariah Indonesia (Persero) Tbk, Lembaga Pembiayaan Ekspor Impor (LPEI), PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk, PT Bank Maybank Indonesia Tbk, PT Bank KB Indonesia Tbk dan PT Allo Bank Indonesia Tbk, kepada Perseroan, dengan nilai secara keseluruhan sebanyakbanyaknya sebesar Rp5.200.000.000.000 (Rp5,2 Triliun).
Selain itu, pemegang saham juga menyetujui pengangkatan Henky Satrio Wibowo sebagai Direktur Perseroan, yang mengemban jabatan sebagai Chief Sustainability Officer (CSO).
Sehingga susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat ini adalah :
Dewan Komisaris:
- Bungaran Saragih selaku Komisaris Utama
- Hoesen selaku Komisaris Independen
- Rimbun Situmorang selaku Komisaris
Direksi:
- Jap Hartono selaku Direktur Utama
- Akhmad Faisyal selaku Direktur
- Jahja Tanudjaja Adelai selaku Direktur
- Roshan Chakravarthy Vallautham selaku Direktur
- Henky Satrio Wibowo selaku Direktur
Perseroan menunjuk Direktur khusus untuk keberlanjutan adalah sejalan dengan komitmen tegas dalam upaya Keberlanjutan bisnis yang bersanding dengan lingkungan dan masyarakat.
Jap Hartono selaku Direktur Utama SSMS mengatakan, langkah ini menunjukkan komitmen serius terhadap Environment Social & Governance (ESG). Selain itu, Perseroan fokus pada keberlanjutan guna mendorong inovasi yang berpotensi meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi biaya jangka panjang. Tak kalah penting, penerapan praktik keberlanjutan yang selaras dengan nilai-nilai perseroan turut memperkuat budaya kerja dan meningkatkan motivasi serta keterlibatan karyawan dan masyarakat sekitar.
Upaya lainnya, Perseroan berhasil mempertahankan pencapaian 100% sertifikasi Keberlanjutan RSPO & ISPO untuk seluruh unit operasionalnya. Keberhasilan ini merupakan wujud nyata dari komitmen Perseroan dalam menerapkan praktik bisnis yang bertanggung jawab, berkelanjutan, serta selaras dengan prinsip tata kelola lingkungan dan sosial yang baik.
Selanjutnya pada agenda RUPS Independen, pemegang saham sepakat menyetujui rencana Perseroan untuk pengambilalihan sebagian besar saham milik PT Citra Borneo Indah (CBI) dalam PT Sawit Mandiri Lestari (SML).
Sesuai dengan misinya untuk mewujudkan potensi minyak kelapa sawit, SSMS menggunakan beragam usaha untuk meningkatkan produktivitas serta efisiensi perkebunan. Usaha ini termasuk penggunaan bibit unggul, pemanfaatan penemuan hasil Riset & Pengembangan, pembangunan sistem irigasi, dan optimalisasi lahan yang sudah ada serta memilih untuk melakukan pengambilalihan daripada membuka lahan baru.
Sebagai bagian dari strategi ekspansi dan keberlanjutan jangka panjang, Perseroan tengah merancang akuisisi terhadap SML, perusahaan perkebunan kelapa sawit yang telah beroperasi secara komersial di Kalimantan Tengah. Dengan areal seluas 11.046 (sebelas ribu empat puluh enam) hektar, SML menawarkan potensi besar untuk memperkuat rantai pasok, meningkatkan efisiensi operasional, dan memperluas usaha Perseroan di industri perkebunan kelapa sawit yang strategis.
Langkah ini tidak hanya mencerminkan komitmen SSMS terhadap pertumbuhan berkelanjutan, tetapi juga mempertegas posisi Perseroan sebagai pelaku utama dalam industri yang terus berkembang. Lahan kebun yang dimiliki oleh SML juga berada pada wilayah yang sama dan umur tanaman yang masih muda, sehingga dapat menambah produksi kelapa sawit dan mempercepat ekspansi geografis yang pada akhirnya akan meningkatkan juga kinerja Perseroan di masa yang akan datang.
SSMS Optimis bahwa pengambilalihan ini berdampak baik bagi Perseroan, serta dapat memberikan nilai tambah bagi seluruh para pemangku kepentingan, mengingat hal ini menjadi strategi penting dalam membangun keunggulan jangka panjang dan daya tahan bisnis yang prospektif di industri kelapa sawit yang semakin kompetitif dan dinamis.

