EBuzz – PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM) mencatatkan kinerja solid di kuartal III-2025, di mana perseroan membukukan penjualan bersih sebesar Rp145,4 miliar, turun 12,8%dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Direktur Keuangan RAAM, Vikas Chand Sharma, menjelaskan bahwa perbaikan kinerja tersebut didorong oleh manajemen risiko yang lebih hati-hati serta pengendalian biaya produksi yang ketat.
“Kemampuan kami menjaga posisi kas yang sehat di tengah kondisi pasar yang menantang menunjukkan ketahanan finansial RAAM. Industri hiburan itu siklikal dan tidak dapat diprediksi, jadi pengelolaan risiko menjadi kunci utama,” ujar Vikas dalam keterangannya, Rabu (30/10).
Sementara itu, Direktur Utama RAAM, Ario Bayu, menyebut tahun 2025 sebagai fase “rekalibrasi dan konsolidasi”bagi perusahaan. Ia mengatakan, setelah restrukturisasi manajemen, RAAM kini tengah menguji formula baru dalam produksi film dan pengembangan bisnis jangka panjang.
“Tahun ini adalah masa eksperimen dan konsolidasi. Kami ingin memastikan RAAM tetap tangguh secara keuangan sambil terus berinovasi di sisi kreatif,” ungkapnya.
Ekspansi Bisnis RAAM
RAAM juga mempercepat ekspansi jaringan Platinum Cineplex, dengan rencana pembukaan bioskop baru di Pandan, Sumatera Utara, pada November 2025.
Ekspansi ini menjadi bagian dari misi RAAM menghadirkan pengalaman sinema berkualitas tinggi hingga ke wilayah regional di luar kota besar.
“Perpustakaan konten kami bukan sekadar aset bisnis, tapi juga warisan budaya. Dengan digitalisasi, kami membuka sumber pendapatan baru sekaligus memperluas jangkauan audiens,” tambah Ario.
Dengan kombinasi strategi efisiensi, digitalisasi aset hiburan, dan ekspansi bioskop, RAAM memandang 2025 sebagai tahun transisi strategis menuju pertumbuhan berkelanjutan.
