EBuzz – Emiten pengelola jaringan rumah sakit Hermina yakni PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) mengumumkan pembagian dividen sebesar Rp 161 miliar atau Rp 10,5 per saham dari laba bersih tahun buku 2024. Keputusan ini disahkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar hari ini, Rabu (23/4/2025), di Hermina Tower, Kemayoran, Jakarta.
Adapun jumlah dividen yang akan dibagikan oleh HEAL tahun ini mengalami peningkatan signifikan sebesar 23,53% dibandingkan dengan dividen yang dibagikan pada tahun sebelumnya. Kenaikan ini sejalan dengan pertumbuhan kinerja keuangan perseroan yang solid sepanjang tahun 2024.
Direktur Utama Hermina, dr. Hasmoro menyampaikan bahwa, peningkatan dividen ini merupakan wujud komitmen perusahaan dalam memberikan imbal hasil yang menarik kepada para pemegang saham, seiring dengan performa bisnis yang terus menunjukkan tren positif.
“Peningkatan ini merupakan bentuk apresiasi atas dukungan para pemegang saham, serta refleksi atas fundamental keuangan yang semakin kuat,” jelasnya dalam paparan publik usai RUPST. (23/4).
Hasmoro menambahkan, dalam RUPST tersebut, perseroan juga menegaskan fokus strategisnya pada pengembangan layanan unggulan di berbagai bidang spesialisasi, termasuk onkologi, jantung, stroke, orthopedi, serta layanan maternitas dan pediatri.
Hermina terus berupaya mendorong inovasi digital melalui pengembangan aplikasi layanan pasien yang terintegrasi untuk meningkatkan kemudahan akses dan kualitas pelayanan. Selain itu, perseroan juga terus menambah jumlah dokter spesialis dan subspesialis untuk memperkuat layanan medis yang ditawarkan.
“Program multi-tahun yang tengah berjalan akan terus memperkuat posisi kami sebagai penyedia layanan kesehatan unggulan di Indonesia,” tambahnya.
Berdasarkan laporan keuangannya, sepanjang tahun 2024, Hermina berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan bersih sebesar 16,13% menjadi Rp 6,71 triliun. Sementara itu, laba bersih perseroan melonjak signifikan sebesar 23,3% menjadi Rp 689 miliar. Kenaikan tarif rumah sakit, efisiensi pengelolaan biaya operasional, serta peningkatan jumlah pasien menjadi faktor-faktor utama yang mendorong kinerja keuangan yang positif tersebut.
Sepanjang tahun 2024, jaringan rumah sakit Hermina melayani lebih dari 8,8 juta pasien rawat jalan dan 710 ribu pasien rawat inap. Saat ini, Hermina memiliki jaringan yang luas dengan 51 rumah sakit yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, dengan total kapasitas mencapai 8.252 tempat tidur. Jaringan ini didukung oleh lebih dari 18 ribu karyawan yang kompeten.
Dengan dukungan penuh dari para pemegang saham dan mitra usaha, Hermina menyatakan kesiapannya untuk terus memperluas jaringan layanan, meningkatkan mutu pelayanan secara berkelanjutan, dan memperkuat daya saing dalam menghadapi tantangan industri kesehatan yang semakin dinamis dan kompleks.
